Materi Ke - 4 Pengukuran Jangka Sorong

 

Pengukuran Jangka Sorong 

Mapel : Fisika X SMK

CARA MEMBACA HASIL PENGUKURAN JANGKA SORONG 

Sebenarnya tidaklah sulit untuk bisa membaca jangka sorong apabila anda mengetahui tipsnya dengan benar, dan disini saya akan tunjukan tips agar anda bisa lebih mudah dalam membaca jangka sorong :

Pertama anda perlu menentukan angka yang di tunjuk pada skala utama yang tepat dibaca sebelum angka 0 (nol) di skala nonius di jangka sorong yang anda pegang

Kedua anda perlu menentukan skala nonius yang segaris/berhimpit dengan skala utama, dan anda perlu mengalikannya dengan ketelitian angkanya

Ketiga anda perlu menjumlahkan angka yang anda peroleh dari skala nonius dan juga skala utama

 Jika anda masih belum mengerti mari kita lihat contohnya dibawah ini, cara mengukur diameter luar silinder dengan menggunakan jangka sorong

Yang perlu anda lakukan adalah :

Pertama anda menentukan skala utama, di gambar yang ada diatas ini bisa dilihat kalau skala nonius itu terletak pada skala 2,2 centimeter dan 2,3 centimeter di skala tetap, jadi skala tetap yang kali ini bernilai 2,2 centimeter 

Kedua anda perlu untuk menentukan skala noniusnya, skala nonius yang berhimpit dengan skala tetap itu adalah angka 4 (empat), sehingga skala nonius 4×0,01 centimeter = 0,04 centimeter

Ketiga anda perlu menjumlahkan skala tetap dengan skala nonius, dari hasil pengukuran 2,2 centimeter + 0,04 centimeter = 2,24 centimeter

Sehingga hasil yang bisa anda peroleh dari pengukuran diameter silinder itu adalah 2,24 centimeter

Anda akan lebih mudah memahami materi ini dengan melihat vidio berikut ini dengan mengklik link berikut ini

https://youtu.be/cw9GqYUp6Uo

 

 Anda bisa lihat pembahasan soal berikut ini : 

Soal No. 1

Perhatikan gambar pengukuran menggunakan diameter koin menggunakan jangka sorong di bawah ini!

Hasil pengukuran diameter koin menggunakan jangka sorong di atas adalah ….
A. 2,03 cm
B. 2,08 cm
C. 2,11 cm
D. 2,23 cm
E. 2,28 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 2,20 cm + 0,08 cm = 2,28 cm
Jawaban : E

Soal No. 2

Seorang siswa mengukur diameter sebuah pipa menggunakan jangka sorong seperti terlihat pada gambar berikut.

Diameter pipa tersebut adalah ….
A. 4,17 cm
B. 4,29 cm
C. 4,57 cm
D. 4,52 cm
E. 5,03 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,10 cm + 0,07 cm = 4,17 cm

Jawaban : A

Soal No. 3

Seorang siswa mengukur diameter sebuah kelerang menggunakan jangka sorong seperti terlihat pada gambar berikut.

Diameter kelerang tersebut adalah ….
A. 3,15 cm
B. 3,27 cm
C. 3,37 cm
D. 4,72 cm
E. 4,83 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 3,30 cm + 0,07 cm = 3,37 cm

Jawaban : C

Soal No. 4

Perhatikan gambar jangka sorong berikut.

Besar menggunakan jangka sorong berdasarkan gambar di atas adalah ….
A. 3,59 cm
B. 3,62 cm
C. 4,18 cm
D. 4,24 cm
E. 4,57 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,20 cm + 0,04 cm = 4,24 cm

Jawaban : D

Soal No. 5

Perhatikan gambar di bawah ini!

Hasil pengukuran tebal sebuah buku fisika menggunakan jangka sorong seperti diperlihatkan pada gambar di atas adalah ….
A. 2,76 cm
B. 2,95 cm
C. 3,25 cm
D. 3,16 cm
E. 3,27 cm

Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 2,70 cm + 0,06 cm = 2,76 cm

Jawaban : A

>Download File Materi Ke-4  Disini

Klik link materi lain disini :

Materi Ke-1 Besaran dan Satuan 

Materi Ke-2 Besaran Skalar dan Vektor

Materi Ke-3 Pengukuran dan Angka Penting

Materi Ke-5 Pengukuran Micrometer Sekrup

Materi Ke-6 Usaha, Energi dan Daya

Kembali Ke     SiteMap / Daftar Isi